Sunnah Rosul Dalam Makan atau Minum - Rosul mengajarkan kita untuk menjaga kesehatan melalui gaya hidup yang sehat, salah satunya adalah melalui tata cara makan dan minum yang sehat. Beberapa adab Rosulullah dalam makan dan minum adalah sebagai berikut:
Minuman dan makanan yang paling mendasar dalam kebutuhan kesehatan manusia, karena tanpa air dan makanan seseorang bisa mati. Minum dan makan adalah aktifitas untuk memenuhi kebutuhan manusia agar dapat bermetabolisme, tetapi jika kegiatan kegiatan itu dilakukan secara sembarangan maka alih-alih mendapatkan manfaat, justru dapat memberikan efek yang negatif terhadap tubuh. Rosulullah mengajarkan kita tata cara minum dan makan agar tubuh kita benar-benar merasakan manfaat positif yang maksimal. Tata cara Rosulullah minum dan makan adalah sebagai berikut:
Minuman dan makanan yang paling mendasar dalam kebutuhan kesehatan manusia, karena tanpa air dan makanan seseorang bisa mati. Minum dan makan adalah aktifitas untuk memenuhi kebutuhan manusia agar dapat bermetabolisme, tetapi jika kegiatan kegiatan itu dilakukan secara sembarangan maka alih-alih mendapatkan manfaat, justru dapat memberikan efek yang negatif terhadap tubuh. Rosulullah mengajarkan kita tata cara minum dan makan agar tubuh kita benar-benar merasakan manfaat positif yang maksimal. Tata cara Rosulullah minum dan makan adalah sebagai berikut:
- Meniatkan makan dan minum untuk dapat beribadah kepada Alloh agar bernilai pahala
- Makan dan minum dengan tangan kanan. Menurut penelitian*, orang yang makan atau minum dengan tangan kanan mempunyai umur yang lebih panjang dibanding dengan orang kidal.
- Tidak bernafas dan meniup air minum. Bernafas atau meniup air minum dikhawatirkan hal tersebut mengotori air minum atau menimbulkan bau tidak sedap yang berasal dari mulut, atau dikhawatirkan ada sesuatu dari mulut atau hidung yang dapat mengotori minuman. Secara ilmiah medis, ketika kita bernafas dan mengeluarkan kembali udara melalui mulut maka asupan udara yang kita peroleh dan yang kita keluarkan itu berbeda. Yang kita hirup adalah oksigen (O2) dan disaring melalui hidung, sedangkan yang keluar itu udara kotor yang mengandung karbon dioksida (CO2). Jika kita meniup makanan sama artinya melekatkan zat karbon itu pada makanan dan kemungkinan juga melekatnya bakteri/kuman/mikroba/debu/kotoran pada makanan.
- Bernafas tiga kali ketika minum. Dari Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu beliau mengatakan, "Ketika Rosulullah shallallahu 'alaihi wa sallam minum beliau mengambil nafas di luar wadah air minum sebanyak tiga kali." Dan beliau bersabda, "Hal itu lebih segar, lebih enak dan lebih nikmat."
- Makan dan minum dengan posisi duduk. Secara fisiologis posisi ideal bagi lambung dan organ pencernaan saat kita makan adalah sambil duduk, bukan berdiri apalagi sambil berjalan. Air yang masuk dengan cara duduk akan disaring oleh sfringer. Sfringer adalah suatu struktur maskuler berotot yang bisa membuka dan menutup agar air kemih bisa lewat. Dan ternyata sfringer ini hanya bekerja pada saat kita duduk. Sehingga jika kita minum atau makan sambil berdiri, air yang masuk tubuh akan masuk begitu saja tanpa disaring oleh sfringer langsung menuju kandung kemih. Ketika menuju kandung kemih itulah terjadi pengendapan di saluran sepanjang ureter sehingga dapat menimbulkan penyakit seperti kristal ginjal.
- Tidak makan minum berlebihan. Mengisi perut dengan berlebihan dapat menimbulkan berbagai jenis penyakit baik jasmani maupun rohani. Rosulullah bersabda yang artinya "Jauhilah olehmu mengisi perut dengan penuh terhadap makanan dan minuman, sebab mengisi perut dengan penuh akan membahayakan tubuh dan menyebabkan malas salat." (H.R. Bukhari)
Demikian sunnah-sunnah Rosul dalam Makan atau Minum yang bermanfaat bagi kesehatan kita.
*Kami mendapatkan informasi ini dari beberapa artikel di internet yang tidak mencantumkan sumber penelitian



